Penulis : Shubuha Pilar Nareda

Setiap orang pasti tahu tentang desa, tetapi belum memahami apa_ yang dimaksud dengan desa secara keseluruhan. Desa sendiri merupakan satuan terkecil dalam struktur pemerintah. Desa sering kali digambarkan sebagai tempat yang sederhana, homogen, dan statis. Namun, pemahaman mengenai desa tidaklah sesederhana yang dibayangkan karena kenyataannya, desa jauh lebih kompleks dan beragam, dengan berbagai dinamika sosial, budaya, dan ekonomi yang membentuk identitas serta karakter unik setiap desa. Desa bukan hanya sekadar tempat tinggal atau lokasi hunian bagi para penduduknya. Desa memiliki arti yang lebih dalam, yaitu sebagai kampung halaman atau tanah asal bagi sebuah kelompok masyarakat yang ditandai dengan adanya keterikatan warga desa terhadap wilayah tempat tinggal mereka. Keterikatan ini tidak hanya sebatas tempat bernaung, tetapi juga sebagai sumber penghidupan dan pemenuhan kebutuhan hidup sehari- hari untuk mempertahankan, melangsungkan, dan menyangga kehidupan mereka. Selain itu, desa juga sering disebut sebagai self community atau komunitas yang mengatur dirinya sendiri sesuai dengan kondisi sosial dan budaya setempat.